Pada saat membaca broadcast tentang program sintesa yang ditawarkan, saya langsung tertarik. Ada empat point yang langsung membuat saya tertarik pada waktu itu, yaitu program belajar tentang internet marketing kemudian program tahfizh target 2 juz per tahun, rutin main sepak bola seminggu dua kali dan yang terakhir gratis. Hee.
Saya sangat senang dan bersyukur diberikan kesempatan menjadi salah satu santri di pesantren ini.
***
Sebelum menjalani program belajar santri angkatan baru, semua santri harus memperkenalkan diri di depan ustadz kami mas Ibrahim Vatih dan seluruh santri yang hadir.
Setelah tahap perkenalan diri, beberapa hari berikutnya santri angkatan 3 akan dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok yang pertama bernama Hasan dan kelompok yang kedua bernama Husein, tiap kelompok beranggotakan sekitar 12 santri.
Bersama klompok yang telah ditentukan inilah yang nantinya kita akan menghabiskan banyak waktu untuk kegiatan jama’ah.
Alhamdulillah saya masuk ke dalam klompok Husein yang terkenal alim-alim. Hee. Nah, setelah pembentukan klompok tersebut, kegiatan mulai berjalan, kegiatan dari segi ilmu duniawi yaitu membuat website, menulis konten, optimasi web, materi tentang bisnis, cara riset bisnis dll.
Sedangkan dari segi ukhrawi kami diwajibkan untuk menghafal 3 ayat minimal perhari, kemudian belajar kultum public speaking, dzikir pagi dan petang, materi fiqih dan lainya.
Nah, dari semua kegiatan-kegiatan atau program-program yang diwajibkan, ada satu kegiatan yang menurut saya cukup unik yaitu ASI kependekan dari Arisan Optimasi.
Apa itu ASI?
Nah, simak penjelasan saya berikut.
Program ini diwajibkan kepada semua santri, biasanya setelah memasuki bulan ke-7. Setiap santri harus bisa menemukan ide bisnis yang akan dioptimasi untuk bisa masuk pada halaman satu mesin Google.
Bisnisnya pun tidak boleh sembarangan, setelah melakukan riset bisnis, setiap santri harus mempresentasikan bisnisnya tersebut didepan guru kami dan santri-santri yang lainya. Banyak syarat-syarat yang harus terpenuhi agar bisnis tersebut bisa disapprove oleh guru kami yaitu mas Vatih. Beberapa pertimbangan tersebut diantaranya adalah:
- Bisnis harus bisa mencapai target yang ditentukan yaitu minimal UMR daerah masing-masing
- Produk harus Halal
- Produk tidak boleh KW
- Dari segi persaingan pada halaman satu tidak boleh terlalu sulit
- Bisnis harus jelas, suppliernya, produk knowledgenya, target pasarnya dll.
Setelah menemukan ide bisnis yang sesuai, baru kemudian mulai untuk membuat konten bisnis yang kemudian akan di posting di website khusus untuk bisnis yang telah dipersiapkan santri atau bisa juga pada website pribadi.
Arisan optimasi ini dibagi menjadi dua klompok pada angkatan kami, yang mana masing-masing kelompok berjumlah 12 orang. Kemudian setiap kelompok melakukan diskusi untuk menentukan bagaimana berjalanya ASI ini.
Satu kelompok yang berjumlah sekitar 12 orang bahu-membahu meng-optimasi website bisnis salah satu santri, sedangkan santri yang mendapat giliran websitenya dioptimasi dia sebagai leader yang bertugas memberikan arahan, seperti apa optimasi yang akan dilakukan pada website bisnisnya.
Arisan optimasi ini berjalan hanya satu minggu setelah satu minggu berjalan, giliran santri lain yang bisnisnya dioptimasi. Durasi ASI sendiri adalah 12 minggu atau 2,5 bulan.
Diharapkan setelah arisan optimasi selesai, setiap santri mempunyai keyword andalan yang berhasil nembus halaman satu dan mampu menghasilkan income bulanan sesuai dengan UMR daerah masing-masing santri.
Alhamdulillah, saat ini keyword bisnis nya para santri bebrapa telah berhasil masuk ke halaman satu dan sudah mampu menghasilkan.
Mungkin demikian sharing singkat dari saya tentang salah satu program yang ada di sintesa. Semoga bermanfaat. Sintesa luar biasa!